Usai Konser di Malaysia Band Radja di Sekap dan Mendapat Ancaman Pembunuhan

banner 468x60
koran.co.id – Band Radja mengalami pengalaman yang kurang menyenangkan saat tampil di konser di Johor Bahru, Malaysia pada Sabtu, 11 Maret 2023. Vokalis Band Radja, Ian Kasela menjelaskan bahwa pada pukul 11.15 WIB, mereka mendapatkan ancaman pembunuhan yang sangat mengejutkan.

Menurut Ian, setelah konser selesai, mereka diminta menunggu karena ada perwakilan dari kedutaan yang ingin berfoto dengan Radja. Mereka juga memberi tahu bahwa menteri juga ingin berfoto bersama mereka, yang membuat mereka senang karena menangis sebagai pekerjaan yang sama dengan pemerintah.

Namun, setelah menunggu lama, tidak ada perwakilan yang datang. Fans yang ingin berfoto bersama juga sudah selesai dan mulai meninggalkan lokasi. Setelah itu, Ian dan personel Radja lainnya didatangi oleh 15 orang yang mengaku sebagai panitia konser dan menuduh mereka.

Mereka mengatakan bahwa dua orang yang mengaku sebagai wakil tersebut mulai bertindak agresif dan menendang meja, mulai mendorong mereka, melontarkan kata-kata kasar, dan mengancam akan membunuh mereka. Meskipun awalnya mereka mengancam sebagai lelucon atau “lelucon” karena konsernya sukses, mereka menyadari bahwa ancaman tersebut sangat serius.

Ian Kasela menyebutkan bahwa mereka telah melaporkan insiden ini kepada pihak kepolisian dan pada hari Minggu, 12 Maret 2023, mereka menuju Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) untuk kembali ke Indonesia.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *