Koran.co.id – Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis 1 Februari 2023, sektor pariwisata Indonesia mengalami peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara yang tinggi.
Tercatat pada Desember 2022 jumlah kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 895,12 ribu kunjungan.
Jika dibandingkan dengan Desember 2021 lalu, jumlah ini telah meningkat sebesar 447,08 persen.
Sementara jika dibandingkan dengan kunjungan bulan November 2022, jumlah ini meningkat sebesar 36,19 persen.
Disamping itu, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Desember 2022 juga meningkat sebesar 56,90 persen. dimana jumlah ini naik 5,33 poin apabila dibandingkan dengan TPK pada Desember 2021 lalu.
Rata-rata lama menginap tamu hotel klasifikasi bintang selama Desember 2022 tercatat sebesar 1,62 hari, jumlah ini naik 0,01 poin dibandingkan dengan kondisi Desember 2021.
Tak hanya itu saja, sektor transportasi nasional juga mengalami kenaikan jumlah penumpang yang tinggi.
Dimana pada Desember 2022, jumlah penumpang angkutan udara domestik naik 14,26 persen, penumpang angkutan laut dalam negeri naik 13,05 persen dan penumpang kereta api naik sebesar 10,77 persen.
Kenaikan sektor pariwisata dan transportasi ini berkaitan dengan pelonggaran pembatasan Covid-19 yang telah dimulai sejak 2022 lalu hingga 2023 sekarang ini.
Tak hanya itu saja, sekarang ini banyak destinasi wisata yang sebelumnya ditutup dan sepi pengunjung kini mulai ramai karena telah dibuka kembali untuk khalayak umum.
Pembatasan perjalanan bagi turis lokal maupun turis mancanegara juga sudah tidak seketat sebelumnya.
Seiring dengan dimudahkannya wisatawan untuk bepergian dan perkembangan teknologi digital yang meningkat pesat, tren pemesanan tiket online juga meningkat drastis.
Pemesanan tiket secara online dianggap lebih praktis dan mudah karena bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja, terlebih ketika di waktu-waktu yang mendesak.
Banyaknya promo, harga yang terjangkau serta diskon yang menarik juga membuat banyak orang semakin mantap untuk memilih solusi pemesanan tiket mereka melalui channel-channel online.
Hal ini pula yang mendorong aplikasi-aplikasi penjualan tiket online semakin terdepan untuk memberikan solusi pemesanan tiket bagi para pelancong yang hendak bepergian dengan praktis hanya melalui smartphone.
Akan tetapi, munculnya berbagai macam aplikasi penjualan tiket di Indonesia ini sering membuat masyarakat justru menjadi kebingungan karena banyak yang harus membayar admin dan tidak memberikan fee atau cashback bagi para penggunanya.
PT Global Payment Indonesia merilis aplikasi PergiLagi pada Februari 2023 yang bisa di download di Play Store dan App Store untuk membantu berbagai kebutuhan masyarakat Indonesia, terlebih pada pemesanan tiket.
“PergiLagi diciptakan untuk memudahkan masyarakat dalam membeli tiket pesawat nasional atau internasional, tiket kereta api, hotel dan masih banyak lagi,” kata Adi Cahyo Samodra, direktur PT Global Payment Indonesia.
Terdapat juga program kemitraan bisnis “Master Agen PergiLagi” dengan berbagai keuntungan, seperti komisi transaksi 2 kali lipat lebih besar dari agen biasa, seragam kaos, banner promosi dan masih banyak lagi. “Dengan adanya komisi atau cashback serta fitur-fitur yang menarik, menjadikan PergiLagi ini jauh lebih unggul dibanding dengan aplikasi travel Pada umumnya,” jelas Adi Cahyo.