(foto Bupati Jepara sedang meninjau sekolah di Jepara)
InilahBean.com - Jepara,
Kabar gembira datang bagi dunia pendidikan di Kota Ukir. Senin (27/9/2021) pagi ini, Bupati Jepara Dian Kristiandi memastikan akan membuka kembali pembelajaran tatap muka (PTM) pada Rabu (29/9/2021) mendatang.
Baca Juga :
Sejak pagi, Andi melakukan peninjauan di beberapa sekolah. Mulai dari SD, SMP, SMA, dan madrasah-madrasah. Dari hasil tinjauannya, Andi menilai PTM sudah siap dibuka kembali.
Baca Juga :
“Alhamdulillah, dari guru dan karyawan sudah menyiapkan fasilitas protokol kesehatan (prokes, red) lebih baik. Maka dalam dua hari ke depan PTM akan kita mulai lagi,” kata Andi, saat meninjau kesiapan PTM di Yayasan Walisongo, Pecangaan, Jepara.
Baca Juga :
Selama dua hari esok, lanjut Andi, pihaknya memerintahkan kepada seluruh satuan pendidikan di Jepara untuk menyiapkan prokes dengan lebih sempurna.
Tidak hanya menyiapkan prokes, Andi juga menginstruksikan agar seluruh sekolah mendapatkan izin terlebih dulu. Pihaknya menugaskan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Jepara untuk menangani izin itu.
Baca Juga :
“Kedua dinas itu akan berkoordinasi dengan Satuan Tugas Penanganan Covid-19. Jadi semua harus melengkapi persyaratan untuk mendapatakan izin PTM,” tegas Andi.
Related Article
Selain meninjau sekolah, Andi juga mengunjungi salah satu guru yang mengajar di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al Muttaqin, di Desa Rengging, Kecamatan Pecangaan. Pihaknya memastikan bahwa guru yang menjalani isolasi mandiri di rumah dalam kondisi sehat dan baik-baik saja.
Baca Juga :
Pihak sekolah juga sudah mengunjungi rumah-rumah siswa dan guru yang menjalani isolasi mandiri untuk memastikan kondisi mereka sehat. Andi juga memberikan logistik untuk memenuhi kebutuhan selama isolasi mandiri.
Baca Juga :
“Kalau yang guru-guru tiga hari lagi mereka selesai isoman. Sedangkan yang 25 siswa itu hari ini sudah selesai isoman. Mereka sehat semua,” jelas Andi.
Untuk menghindari kemungkinan adanya kemunculan klaster baru di dunia pendidikan, Andi menegaskan jika nanti ada sekolah yang siswanya terkonfirmasi positif Covid-19, sekolah itu harus ditutup sampai masa isolasi mandiri selesai.
“Misalnya ada satu (siswa, red) saja, yang saat dites kok memang mereka terpapar, maka sekolah itu kita tutup. Yang lain tetap jalan. Sepanjang mereka memenuhi (prokes, red). Dan tidak terjadi penularan-penularan di wilayah tersebut,” tandas Andi.
Diberitakan sebelumnya, Bupati Jepara menghentikan sementara PTM di semua satuan sekolah. Penyebabnya, di MTs Al Muttaqin Rengging terdapat 25 siswa dan tiga guru yang terkonfirmasi positif Covid-19.***
#Jepara #SekolahPTM